Friday 6 September 2019

Ini Nggak Sekedar Sushi Gaes!


Hari terakhir di Bandung bingung mau ke mana, karena kereta dijadwalkan siang nyaris menuju sore. Akhirnya setelah dari Museum Pendidikan Indonesia mikir-mikir..  Ah gimana kalau ke Cihampelas sembari membuang waktu. Ini daerah yang kemaren saya lewatin tapi belum di datengin, penasaran sih ada apa aja disini :D. Kemudian kami pergi bertiga menuju cihampelas, keliling lihat-lihat dan seperti biasa Naqib kelaparan ketika jam menunjukkan pukul 12 siang, berhubung di Cihampelas banyak tempat nongkrong, bingung dong mau makan dimana hihihi.. duh semuanya kayaknya endeus :D..

Nah kemudian adik saya bilang, “Kita masuk aja dulu yuk kak Manda, lihat-lihat kali ada menu yang enak”, masuklah kami ke dalam mall, rupanya Cihampelas Walk ini kayak Paris Van Java konsepnya, mallnya semi terbuka, pasti banyak orang yang kilar-kilir ngerokok deh, daripada terulang kejadian menyebalkan kayak malam pas di dalam PVJ saya mikir, cari tempat makan jangan yang diluar. Ya sudah saya berusaha nyari yang restonya bisa makan agak masuk ke dalam.


Nggak ada angin, nggak ada hujan saya berhenti di depan sebuah resto sushi, Torico namanya, kemudian kayak kepingin makan disini, “Eh ini kayanya nggak ada di Bekasi deh, pengen coba, pasti ada yang beda dibanding resto Jejepangan yang lainnya” akhirnya masuklah kesana, adik saya ngikut aja, yang penting dia mah kenyang :p dan ini pertama kalinya saya baru lihat resto ini, iseng mampir dong hanya sekedar pengen membandingkan resto jejepangan ini dengan yang lainnya. Karena saya yakin ada banyak resto Jepang di indonesia tapi nggak semua rasanya sama. Walaupun topingnya sama semua, misal pakai Salmon, tuna, crab, gurita atau yang lainnya, tapi dari segi rasa pasti ada yang beda, entah itu di nasinya, ginger, kecap asin atau yang lainnya. 


Bener loh, saya suka membandingkan resto dengan menu yang sama, pasti ada yang punya kelebihan antar menunya. Kemudian iseng saya pesan beberapa menu, tadinya saya pengen banget makan sashimi, tapi salmonnya belum di fillet dan ini membutuhkan waktu lama kata kokinya,ya sudahlah akhirnya saya memesan sup, bento buat Naqib, 2 sushi yang langsung ludes karena kami kelaparan :D, oh iya interior di Torico mirip kayak resto ramen di Jepang-Jepang, walaupun saya belum pernah ke Jepang tapi suka nonton di film-film kan. Nah itu mirip banget :) 



Desclaimer
Yang namanya sushi itu rasanya pasti sama dimana-mana, karena komposisinya hanya nasi, rumput laut dan toping. Dan cocolannya juga pasti sama, ada kecap asin, wasabi sama ginger.

Jadi menu yang saya pesan itu ada beberapa :
-          Vegie Roll
-          Chukka idako gunkan
-          Kids bento
-          Spicy Tuna Roll
-          Miso Soup tofu

Vegie Roll
Kurang tapi jelas ini isinya apa, tapi sepertinya wortel dan kubis dibalut nasi, rumput laut dan ditabur wijen. Cocok buat orang yang lagi diet. Ini enak, nilainya 7. Soalnya agak aneh kalau sushi isinya hanya sayur, ga tau buat orang yang nggak suka daging dan dia vegetarian ya


Chukka Idako Gunkan
Chuka idako sendiri artinya baby octopus dalam bahasa Jepang *katanya sih gitu :p* nah pastanya itu sendiri dibuat dari saus tomat dan segenap rempah-rempah lainnya yang saya nggak tau apa saja, karena pas dimakan teksturnya itu manis dan agak kental. Chukka idako gunkan sendiri isinya hanya 2 jadi saya hanya kebagian 1 :D, di setiap resto Jepang kayaknya gini deh. Saya pernah makan chukka di resto sebelah, dan rasanya eneg, karena baby octopusnya lembek dan rasanya agak amis, semenjak saat itu saya trauma beli chukka lagi. Kalau yang ini beda banget,  krenyes gitu dan sausnya nggak begitu manis, nilainya 8



Kids bento
Yang ini menunya Naqib. Isinya ada sup miso, suwiran telur, mayonnaise, chicken teriyaki sama bihun dibalur tepung terus digoreng, apaan dah namanya. Saya baru nemu bento yang nggak bikin seret, kan biasanya bento itu menunya kering banget ya, chicken katsu dan sekutunya. Tapi ini nggak loh ada misonya, dan bikin Naqib cepet makan karena nggak seret karena dia makan pakai sup. Ini sumpah enak banget *saya kan nyicipin juga ya hihihi*. Nilainya 10 dah. Ini rekomen banget buat anak-anak.


Miso Soup
Nothing special, karena rasanya sama kayak sup miso yang di resto-resto Jepang lain


Spicy Tuna Roll
Ini menu saya, karena salmon belum dipotong, akhirnya saya pesen tuna. Anggaplah sama makan ikan mentah walaupun rasanya beda pasti, saya lebih cinta salmon. Pas makan gigitan pertama, eh kok ini enak banget ya sushinya, nasinya nggak terlalu lembek, cuka pada nasinya sedang dan nasinya gurih banget. Sungguh saya menikmati di setiap gigitannya. Ini enaaaaak gilaaa.. nilainya 10++


Yah sayang saya hanya pesan segini aja sushinya. Dan 5 menu diatas ditambah 2 minuman, nggak habis sampai 200 ribu, kayaknya 150 kurang, lupa pastinya berapa, nggak inget. Setelah saya coba beberapa menu saya menyimpulkan, nasi di Torico lebih enak dan gurih. Harganya juga nggak terlalu mahal, ramah kantong banget untuk ukuran sushi mah.
Yang jelas begitu keluar dari sini saya nyesel banget, pesen dikit. Baru pertama mampir, rasanya kok saya jatuh cinta ya, moga Torico segera buka gerai di Bekasi biar saya nggak ngerasa bosan makan sushi sebelah terus.

Torico Sushi
Cihampelas Walk

1 comment :

  1. Kalau mau pesen sushi emang pengennya pesennya salmon ya, aku juga gitu, kalau salmonnya ga ada barulah pesen varian lainnya

    ReplyDelete

Terimakasih sudah meluangkan waktu untuk membaca catatan saya, semoga bermanfaat ya ^^
Mohon komennya jangan pakai link hidup, :)