Waktu pulang kampung ke Bekasi
saya puas-puasin download film dirumah ibu saya, karena kan ibukota pinggiran
ini juara masalah internet, beda sama daerah timur yang anak tiri banget,
internet mahal pake lemot pula *eh*. Nah pas pulang ini saya ada download salah
satu film berjudul Wall-E, film garapan pixar ini bikin saya pengen nangis
nontonnya.
Jadi tersebutlah kisah sebuah
robot bernama Wall-e, Wall-e adalah singkatan dari, Waste Allocation Load Lifter Earth-Class. Tugas wall-e adalah mengumpulkan
sampah, memilahnya dan menjadikannya jadi satu dan dibentuk sebuah kotak, lalu
dikumpulin di sebuah tempat. Intinya dia dan teman-temannya yang lain bertugas
merapikan bumi, tapi sayang teman-temannya yang lain tidak mampu bertahan lama,
hanya Wall-E yang satu ini akhirnya yang
bertahan di bumi.
Ia sering
menonton film musikal tahun 1969 yang
berjudul Hello, Dolly! Dari kaset video.
Video lainnya yang ia nikmati adalah Put
on Your Sunday Clothes, dan adegan berpegangan tangan dalam video "It Only Takes a Moment" yang
mengajarnya memiliki perasaan. Wajah
wall-e yang ngenes ini bikin saya prihatin. Pixar berhasil mengaduk-aduk
perasaan saya pas nonton, padahal ini cuma kartun haha.. Baper banget pokoknya
nonton ini.
Nah suatu hari ketika wall-e
sedang sibuk mengumpulkan sampah, tiba-tiba dia menemukan sebuah tumbuhan
tumbuh di sela-sela sampah, betapa sumringahnya Wall-e menemukan ini, dia
langsung menyimpan tumbuhan ini dirumahnya. Bayangin sebuah tumbuhan yang kalau
di jaman sekarang masih ada dimana-mana, bahkan diabaikan oleh sebagian
penduduk bumi. Sampai disini saya pengen nangis lagi, sebegitu serakahnya kah manusia
sampai suatu hari nanti mereka nggak akan bisa ngeliat tumbuhan lagi.
Di film ini manusianya emang pada kemana sih?
Karena bumi udah nggak bisa
ditinggalin akibat sampah yang menggunung, manusia sampai mengungsi ke planet
lain melalui sebuah pesawat khusus bernama Axiom. Di dalam pesawat ini manusia
dimanjakan sekali, sampai—sampai mereka kehilangan kalsium akibat pindah ke
planet lain dan kita nggak bisa ngeliat manusia ramping karena semuanya pada
mager. Ya gimana nggak gendut-gendut, pengen minum tinggal pencet tombol,
pengen ke toko A tinggal jalankan kursi dan meluncurlah mereka ke toko yang
diinginkan. Ga ada gerak hanya duduk aja disitu.
Tapi axiom juga terus mencari tahu, apakah bumi bisa layak ditinggali lagi dengan mengirimkan robot bernama Eve (hawa) secara berkala, Eve bertugas mencari tumbuhan yang tumbuh di bumi diantara tumpukan sampah. Jika menemukannya, bumi sudah layak ditinggali lagi dan saat itulah axiom harus kembali ke bumi.
Tapi axiom juga terus mencari tahu, apakah bumi bisa layak ditinggali lagi dengan mengirimkan robot bernama Eve (hawa) secara berkala, Eve bertugas mencari tumbuhan yang tumbuh di bumi diantara tumpukan sampah. Jika menemukannya, bumi sudah layak ditinggali lagi dan saat itulah axiom harus kembali ke bumi.
Wall-e yang menemukan Eve
disela-sela tugasnya merasa senang karena akhirnya dia memiliki teman, setelah
teman-temannya yang lain tidak bisa lagi bekerja. Wall-e pun jatuh cinta pada Eve.
Jiaaah kocak deh, robot jatuh cinta haha.. Di hari lain wall-e mengajak Eve
untuk main kerumahnya, karena tumpukan sampah yang menggunung tiba-tiba rubuh
dan menimbulkan polusi dimana-mana. Hingga kemudian Wall-e memberikan kejutan
berupa tanaman yang ia temukan pada Eve, dan Eve yang menemukan sinyal tumbuhan
ini langsung mengambil tanaman tersebut dan berubahlah dia menjadi kapsul yang
kaku karena misi telah selesai.
Eve |
Wall-e kembali sedih karena ia kehilangan teman bicaranya, ia kemudian mengajak Eve jalan-jalan sampai akhirnya pesawat utusan Axiom kembali ke bumi dan mengambil Eve. Wall-e yang udah kadung jatuh cinta pada Eve kemudian mengutit Eve sampai tiba di markas Axiom. Sesampainya di dalam pesawat Axiom wall-e membuat kegaduhan karena dia sibuk mengejar Eve. Nah bagaimanakah kisah selanjutnya, lebih baik nonton aja ya.. ending dari film ini, kapten pesawat Axiom Captain B.McCrea merasa perlu balik lagi ke bumi, karena ia melihat bumi begitu indahnya, padahal yang ia lihat itu bumi 700 tahun yang lalu haha dan ia merasa bumi perlu dilestarikan untuk anak cucu mereka *terlambat, huff*, walaupun dihalang-halangi oleh kru kapal yg lain bernama Auto, kapten kapal tetep kekeh pulang ke bumi. Film ini cocok untuk anak-anak karena banyak mengajarkan pesan moral, walaupun pesan moralnya nggak dijelaskan A, B, C, D. Tapi sebagai orangtua kita bisa memberi tahu dampaknya, jika mereka tidak mencintai lingkungan, yah baiknya sih anak-anak ditemani nonton biar kita sambil menjelaskan pesan moral film ini.
Pesan moral yang saya tangkap :
- Lestarikan bumi, selamatkan bumi, tanamlah banyak pohon.
- Jangan membuang sampah sembarangan, karena akan menumpuk banyak sampah.
- Daur ulang sampah untuk kelangsungan anak cucu kita, sebab sampah yang menumpuk tidak bisa membuat kehidupan ini berjalan sebagaimana mestinya.
- Wall-e mengajarkan kita apa dampak yang ditimbulkan gara-gara ulah kita menumpuk banyak sampah. Jangan sampai gara-gara ulah kita, anak cucu kita malah tinggal di planet lain hanya karena bumi sudah tidak layak ditinggali lagi.
Save our forest, cintai pohon2 depan rumah, *cium gih wkwkwk
Dan inilah trailer film Wall-Enya..
Pilem ini walaupun udah lama tapi memang masih tetap aja pas dengan kondisi saat ini ya :). Banyak moral yang bisa dipelajari
ReplyDeleteBetul sekali kaka, film2 semacam ini emmang harus ada biar penduduk bumi sadar
DeleteJadi pengin donlot film Wall-e nih mbak.scara saya juga udah membiasakan krucils disiplin dalam hal sampah☺
ReplyDeleteWah bagus sekali mba disiplinnya, semangat ;)
DeleteAku juga mulai nih sama anakku yg baru 3 tahun
adegan paling sedih adalah ketika eve pulang ke markas nya, aku merasa si wall-e bener2 patah hati..nyaris mewek sesegukan :')
ReplyDeletediniratnadewi.blogspot.co.id
Huhuhu, bener, si wall-e paling getol ngejar cintanya
DeleteLupa terus pengen download film ini padahal udah pernah baca tentang film ini. Seru y mba apalagi pesan moralnya memang kita ga bole buang sampah sembarangan ^^
ReplyDeleteHuum, filmnya kyk film bisu di awal2 tp ada dialognya kemudian hehe
DeleteFilm2 Pixar memang punya makna yg dalam dan inspiratif, ya, mba. Wall E jg salah satu film favoritku. Minim dialog tapi ngena banget.. :)
ReplyDeleteBanget, walaupun minim dialog tp aku nangis nontonnya, ah drama..
Deleteaku belum baca, ma kasih udah diinfohkan ya
ReplyDeleteBelum nonton kali wahahahaha... ini kan film
DeleteANak-anak pasti seneng dengan film genre ini
ReplyDeletesalam sehat dan semangat amin
Salam juga pak, sehat trus ya...
DeleteThank you sinopsisnya..
ReplyDeletentar sore mau nonton film ini ahh :))
Yuhuuu sama2 mas
Delete